Kepada, Malam minggu

Terimakasih sudah datang semalam, meski sekedar singgah. Entah seperti apa semalam, jika kau tiada. Terimakasih sudah sudi membalas pesan singkatku semalam. Entahlah, aku seperti perempuan haus di tengah gurun lalu kau beri hujan. Rasanya begitu membahagiakan. Aku seperti anak kecil atau mungkin orang yang sedang jatuh cinta. Yang jelas, seperti ada yang meledak-ledak di kepalaku lalu mengirimkan getaran untuk membuat bibirku melengkung senyum. Bahagia memang sederhana, bertegur sapa dengan rindu yang sudah lama. Terimakasih sudah mampir. Jika boleh berharap, kutunggu kau minggu depan di kursi taman biasa kita bersua. Terimakasih malamnya, selalu menyenangkan!

Tertanda, Sabtu malam